Iklan

Iklan

Pj.Gubernur Kalsel Berikan Bantuan 5000 Pcs Swab Antigen Kabupaten Tapin

BERITA PEMBARUAN
01 April 2021, 11:09 WIB Last Updated 2021-04-01T04:10:41Z
Penyerahan secara simbolis Rapid Tes Antigen dari Pj.Gubernur Kalsel DR. Syafrizal pada Bupati Tapin HM Arifin Arpan


RANTAU- PJ Gubernur Kalimantan Selatan  DR Syafrizal ZA melakukan kunjungan ke Kabupaten Tapin diterima langsung Bupati Tapin HM Arifin Arpan bersama forkopimda di Rumah Dinas Bupati Tapin Jl Brigjen Hasan Basry Rantau Kabupaten Tapin Provinsi Kalimantan Selatan, Rabu (31/3/21).


Hadir dalam kunjungan Pj Gubernur Kalsel DR Syafrizal ZA beserta jajaran tersebut Bupati Tapin HM Arifin Arpan, Kapolres Tapin AKBP Pipit Subiyanto, Dandim 1010/Rantau Letkol Inf Andi Sinrang, Kepala Dinas Kesehatan kabupatan Yusuf, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Rahmadi dan SOPD lingkungan pemkab Tapin lainnya.


Pj Gubernur Kalsel Syafrizal ZA kepada awak media mengatakan, yang kita bicarakan dengan Bupati Tapin dan forkopimda terkait pemantauan penanganan Covid-19, monitor pemberlakuan PPKM kemudian juga terkait tentang infrastruktur yang masih harus ditingkatkan, kita berikan beberapa arahan agar dijalankan.


Untuk penanganan Covid-19 di Kabupaten Tapin sudah memiliki konsep dengan mendirikan posko-posko penanggulangan Covid-19 yang secara masif terus dilakukan sampai ke level desa bahkan ke tingkat RT RW dan monitor tingkat RT, RW berdasarkan kategori zonasi, apakah zona merah, kuning, orange atau hijau.


"Berdasarkan data dalam diskusi tadi di Kabupaten Tapin zonasinya di beberapa kecamatan kuning namun kebanyakan kecamatan zonasi hijau artinya ini cukup baik," ujar Syafrizal.


Lanjutnya, terkait penegakan protokol kesehatan komitmen yang disampaikan Kapolres Tapin dan Dandim 1010/Rantau tadi akan terus melakukan penegakan prokes juga melalui kegiatan seperti pembagian masker serta melakukan tracing yang masif.


"Karena kita masih ada di Kabupaten Tapin maka akan dilakukan stresing dan secrining melalui swab antigen yang harus dilakukan secara masif. Kalau perlu 50 persen dari masyarakat Tapin dilakukan scrining sehingga kita bisa mendapatkan hasil angka yang real atau data yang akurat, yang nantinya nilai kuning atau hijau itu berdasarkan data real bukan dibuat-buat sehingga masyarakat lebih aman di dalam beraktivitas," urainya.


Kita berharap kata Syafrizal, angka penularan bisa ditekan seminimal mungkin. Konsep itu harus terus dilakukan dan kita sedang melakukan refocusing anggaran untuk lebih memperkuat PPKM itu berdasarkan Permendagri no 6 yang telah dilakukan dan Pemerintah Provinsi akan memonitor proses refocusing ini. Sehingga dalam pembiayaan dalam masa Covid-19 bisa dilakukan secara maksimal.


"Sebagai stimulan kami membantu alat antigen sebanyak 5.000 pcs namun ini tentu tidak cukup.  Kabupaten Tapin berkomitmen akan mengadakan alat scrining sendiri sehingga kebutuhan scrining bisa cukup, termasuk gerakan-gerakan perubahan perilaku di masyarakat terkait prokes lainnya," terang Pj.Gubernur.


Sementara Bupati Tapin HM Arifin Arpan mengatakan, Swab antigen sebanyak 5000 pcs yang diberikan oleh Pemerintah Provinsi melalui Pj Gubernur Kalsel bisa saja digunakan saat kegiatan operasi yustisi gugus tugas.


"Yang terpenting kita gunakan semaksimal mungkin untuk menekan angka penyebaran Covid-19 dan setelah melihat data dan juga kita sampaikan tadi kepada bapak gubernur bahwa di Tapin ini hanya ada sedikit kecamatan yang masih zona kuning dan tidak ada lagi zona orange kebanyakannya hijau," jelas bupati.


Kita lihat 10 hari ke depan bagaimana, yang pasti kita tetap fokus penanganan Covid-19 ini dengan tetap mensosialisasikan prokes 5 M.


"Operasi yustisi dan vaksinasi yang sedang kita jalankan," pungkas Bupati Tapin.(Ron)

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Pj.Gubernur Kalsel Berikan Bantuan 5000 Pcs Swab Antigen Kabupaten Tapin

Terkini

Topik Populer

Iklan