Iklan

Iklan

Sepanjang Tahun 2023 Pelanggar Lalin Turun, Jumlah Laka Meningkat di Tapin

BERITA PEMBARUAN
02 Januari 2024, 07:44 WIB Last Updated 2024-01-03T04:21:30Z
Kapolres Tapin AKBP Sugeng Priyanto (kiri) saat menyampaikan rilis beberapa hari lalu terkait laka lantas sepanjang tahun 2023 di Mako Polres (foto: ist)


RANTAU - Sepanjang tahun 2023, Satuan lalu lintas (Sat Lantas) Polres Tapin mencatatkan, angka kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Tapin mengalami peningkatan sekitar 7 sampai 8 persen.


Meski demikian, angka pelanggaran lalu lintas di Kabupaten Tapin pada tahun yang sama (2023) justru mengalami penurunan sekitar 10 persen dari tahun sebelumnya (2022).


Hal tersebut disampaikan Kapolres Tapin AKBP Sugeng Priyanto, S.I.K , saat rilis akhir tahun 2023 beberapa waktu lalu,di Mapolres Tapin Jl. Brigjen Hasan Basri, Kabupaten Tapin, Kalsel Jumat (29/12/2023).


Menurutnya, ada beberapa faktor yang jadi penyebab hingga tingkat kecelakaan lalu lintas selama satu tahun (2023) di tapin ini mengalami kenaikan.


"Faktor penyebabnya antara lain karena sebagian besar ruas jalan nasional di tapin saat ini sudah bagus, namun marka dan rambu lalu lintas serta penerangan jalan umum belum optimal. Juga adanya kebiasaan unsur lalai dari pengendara," ujar Kapolres Tapin.


Sementara Kasat Lantas Polres Tapin AKP Imam Suryana menjelaskan,data pelanggaran lalu lintas tahun 2023 di tapin yakni sebanyak 1.459 kasus atau turun sekitar 158 kasus dibandingkan tahun 2022 lalu sebanyak 1.617 kasus.


Ia merincikan, pelanggaran lalin tahun 2023 tersebut meliputi 11 perkara yakni, helm 633 kasus, muatan 124, surat-surat 511, perlengkapan 59,sabuk pengaman 6,

marka rambu 109, melawan arus 3, kecepatan 2, menggunakan hp saat berkendara 1, lampu utama 2 dan lain-lain sebanyak 9 kasus pelanggaran.


Sedangkan untuk perkara laka lantas tahun 2023 ini jumlahnya ada 49 kasus, meninggal dunia 23 kasus, luka berat 7 kasus dan luka ringan 60 kasus.


Perbandingannya tahun 2022 lalu,jumlah laka lantas 43 kasus, meninggal dunia 22 kasus, luka berat nihil dan luka ringan sebanyak 60 kasus.


"Jadi jumlah yang meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas tahun 2023 dengan 2022 ini naik 1 persen dan luka berat naik 7 persen," jelasnya.


AKP Imam menyebutkan,daerah yang rawan laka lantas dan banyak terjadi pelanggaran lalu lintas di tapin yakni di sepanjang jalan nasional Kecamatan Binuang, Tapin Selatan dan Lokpaikat.(Ron)

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Sepanjang Tahun 2023 Pelanggar Lalin Turun, Jumlah Laka Meningkat di Tapin

Terkini

Topik Populer

Iklan