 |
| Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi saat memimpin langsung penyerahan penghargaan kepada 37 personel yang menjadi perwakilan lainnya di Mapolda Jateng, Senin 18 Maret 2024.(foto: ist) |
SEMARANG - Sebanyak 259 personil dari Mapolda Jawa Tengah dan polres jajarannya telah dianugerahi penghargaan atas prestasi kerja yang luar biasa.
Upacara penghargaan tersebut diselenggarakan di Mapolda Jawa Tengah pada Senin pagi, 18 Maret 2024.
Dalam acara tersebut, Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi memimpin langsung penyerahan penghargaan kepada 37 personel yang menjadi perwakilan.
Dalam sambutannya, Kapolda mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa kepada seluruh personel Polda Jawa Tengah.
"Semoga dengan menjalankan ibadah puasa ini, Allah SWT memberikan keberkahan bagi kita di dunia maupun akhirat," ujarnya.
Kapolda juga menyampaikan terima kasih atas dedikasi dan komitmen personil yang telah menjaga kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah hukum Polda Jawa Tengah.
Prioritas utama Polda Jawa Tengah adalah menangani kasus-kasus seperti tindak pidana narkoba, kekerasan, dan kecelakaan lalu lintas.
"Penghargaan ini diharapkan dapat memotivasi personel lainnya untuk meningkatkan kinerja dan berprestasi lebih baik lagi," tegasnya.
Kapolda juga memberikan apresiasi kepada personel yang telah meraih prestasi di bidang olahraga, bahkan di kancah internasional.
Sebagai langkah untuk menciptakan kondisi keamanan yang lebih baik, Polda Jawa Tengah tengah menggelar berbagai kegiatan operasi, termasuk Operasi Mantap Brata, Operasi Pekat Candi 2024, dan Operasi Keselamatan Candi 2024, yang akan diikuti oleh Operasi Ketupat Candi 2024.
Namun, Kapolda juga menyampaikan keprihatinan atas musibah yang menimpa sejumlah daerah di Jawa Tengah, di mana ribuan orang mengungsi akibat banjir dan tanah longsor. Kapolda memerintahkan seluruh personel untuk tetap memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat yang terdampak bencana.
"Kami akan terus memberikan pelayanan, terutama dalam hal evakuasi, pendistribusian logistik, dan posko kesehatan sesuai dengan perintah Kapolri," tandasnya.(m.riyadi)
