 |
| Unit Pelaksana Teknis Daerah Pertanian Kecamatan Jatisari saat menggelar Gebyar Paten di Jatisari Selasa 5 Agustus 2025.(foto: DJ) |
KARAWANG – Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pertanian Kecamatan Jatisari membuka Stand Pertanian dalam acara Gebyar Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN) yang digelar pada Selasa (5/8/2025).
Dalam kegiatan tersebut, UPTD Pertanian membagikan bibit tanaman holtikultura secara gratis kepada masyarakat sebagai bentuk dukungan terhadap ketahanan pangan lokal.
Kepala UPTD Pertanian Jatisari, Luluk Risa Putri, memimpin langsung pembagian bibit terong ungu dan cabai rawit kepada warga.
Ia menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk edukasi kepada masyarakat agar lebih gemar menanam tanaman holtikultura di pekarangan rumah, terutama dengan menggunakan media tanam seperti polybag.
“Ini adalah upaya kami untuk mengedukasi masyarakat agar gemar menanam tanaman holtikultura, terutama di pekarangan rumah mereka sendiri,” ujar Luluk.
Ia juga menambahkan, setiap kali Gebyar PATEN digelar di Kecamatan Jatisari, pihaknya selalu menyediakan bibit gratis sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat.
Menurutnya, selain untuk menunjang ketahanan pangan, kegiatan ini juga bertujuan untuk membudayakan menanam di kalangan masyarakat.
"Kami peduli terhadap masyarakat Jatisari. Dengan memberikan bibit terong dan cabai rawit ini, harapannya masyarakat bisa mulai menanam di rumah masing-masing," ungkapnya.
Salah satu warga, Ade Surifat (42), warga Perumahan Bumi Cikampek Baru, Desa Balonggandu, mengapresiasi kegiatan tersebut. Ia mengatakan bahwa sebanyak 1.000 bibit terong ungu telah dibagikan kepada warga dari 14 desa se-Kecamatan Jatisari.
“Setiap program PATEN digelar, Stand Pertanian selalu hadir dan berbagi. Ini sangat membantu sekaligus mengedukasi masyarakat untuk gemar menanam palawija maupun holtikultura,” ucapnya.(dede jaenudin).
