 |
| Rumah Zulkifli hampir ludes dimajan si jago merah akibat ditinggal pergi ke Warung di jalan Margasari Desa Merampiahu Kecamatan CLS, Kamis (5/8/21) malam ( foto,:ist) |
RANTAU- Ditinggal pergi ke warung saat sedang merebus air, bagian dapur rumah milik Zulkifli Warga Jl Raya Margasari Desa Marampiau Hilir RT 01/01 Kecamatan Candi Laras Selatan Kabupaten Tapin Kalimantan Selatan hampir saja ludes terbakar.
Hal itu disampaikan Kasi Pencegahan dan Penyelamatan Pemadam Kebakaran Kantor Satpol-PP dan Damkar Kabupaten Tapin Idi Amin Azis S.H., kepada beritapembaruan.id melalui pesan WhatsApp pada Kamis (5/8/21) malam.
Idi Amin Azis mengatakan, pihaknya menerima laporan adanya kejadian kebakaran dari warga via repeater Bapara sekira pukul 21.10 WITA pada Kamis malam tanggal 5 Agustus 2021.
"Tempat Kejadian Kebakaran ( TKK) di Jalan Raya Margasari Desa Marampiau Hilir Kecamatan Candi Laras Selatan Kabupaten Tapin," ungkapnya.
Ia menuturkan obyek yang terbakar rumah tinggal tepatnya bagian dapur, pemilik rumah atas nama Zulkifli satu Kepala Keluarga dengan jumlah jiwa satu orang.
"Penyebab diketahui dari dapur (Tungku), saat sedang merebus air ditungku, si pemilik rumah pergi ke warung," terangnya.
Beruntung api dapat segera dikuasai oleh tim BPBD, BAPARA dan TRT yang sudah lebih dulu tiba di lokasi sehingga api tidak sempat membesar.
"Hanya bagian dapur saja yang terbakar, meski tidak ada korban jiwa atau pun luka, namun peristiwa kebakaran tersebut mengakibatkan kerugian materil kurang lebih 1 juta rupiah," imbuhnya.
Kasi Pencegahan dan Penyelamatan Pemadam Kebakaran Kabupaten Tapin menambahkan, kami menerjunkan 1 unit Damkar dengan jumlah personel sebanyak 6 orang, dan memang sedikit kendala karena jarak dari Command Center Damkar Pemkab Tapin ke lokasi (TKK) cukup jauh kurang lebih 21 km.
"Di lokasi, kami melakukan pendataan dan unsur yang ada di lokasi selain dari Kantor Satpol-PP dan Damkar Kabupaten Tapin juga ada dari BAPARA Tapin, Tim Rescue Tapin dan dari Personil BPBD Kabupaten Tapin," tutupnya.(Ron)
