Iklan

Iklan

Lagi Kebakaran di Martapura, Damkar dan Relawan Sigap Padamkan Si Jago Merah

BERITA PEMBARUAN
28 Agustus 2021, 23:53 WIB Last Updated 2021-08-28T16:53:15Z
Kebakaran terjadi di Jalan A.Yani KM 42 Desa Antasan Senor Martapura Timur, Jumat (27/8/21)(foto:ist)


MARTAPURA- Seiring dengan sering terjadinya musibah Kebakaran di Kabupaten Banjar Kalsel, Kepala UPT Damkar Kabupaten Banjar Gusti Yudhi menghimbau kepada masyarakat agar selalu memperhatikan kondisi bangunan baik rumah, toko ataupun perkantoran terutama memperhatikan tentang instalasi kelistrikan dalam bangunan.


Hal itu ia sampaikan kepada beritapembaruan.id Sabtu (28/8/21) menyusul adanya peristiwa Kebakaran Rumah yang terjadi pada hari Jumat (27/8/21) kemarin sekira pukul 09.10 WITA  di Jl A Yani KM 42 Desa Antasan Senor RT 02/01 Kecamatan Martapura Timur Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan.


"Satu unit rumah terbakar bagian dapur, plafon dan ruang kecil lantai atas rumah milik Ismin 1 KK dengan jumlah jiwa 9 orang," terang Gusti Yudhi.


Menurut Gusti Yudhi dalam peristiwa kebakaran tersebut meskipun tidak ada korban jiwa tak ayal kerugian sementara ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.


"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dan api berhasil dipadamkan dengan cepat oleh Personil Pemadam Kebakaran UPT Damkar Kabupaten Banjar bersama relawan juga untuk listrik kita berkoordinasi langsung dengan pihak PLN," ungkapnya.


Lanjutnya, ada beberapa hal yang dapat menimbulkan terjadinya kebakaran salah satunya instalasi kelistrikan, kompor gas dan lain-lain.


"Kami sarankan kepada masyarakat agar selalu memperhatikan instalasi kelistrikan, usahakan lakukan peremajaan kelistrikan minimal 10 tahun sekali, tidak menumpuk banyak sambungan pada stop kontak, tidak mengotak-atik meteran listrik dan kami sarankan gunakanlah instalasi listrik standar SNI serta apabila menambah daya lakukan secara Resmi ke pihak PLN," pintanya.


Selain dari instalasi kelistrikan menurut Kepala UPT Damkar Kabupaten Banjar Kebakaran bisa juga terjadi akibat kompor gas.


Ia menghimbau kepada masyarakat agar selalu waspada dan selalu memeriksa secara berkala regulator Kompor gas di rumah masing-masing.


"Biasanya regulator atau selang kompor gas yang bocor itu akan mudah memantik api dan akhirnya dapat menimbulkan terjadinya kebakaran," jelas Gusti Yudhi.


Kalau sudah ada api besar menyala biasanya si penghuni rumah ini panik sehingga bukannya melakukan penanganan, pemilik rumah biasanya akan langsung lari mencari bantuan nah disaat pemilik rumah mencari bantuan api sudah makin membesar disitulah terjadi kebakaran.


"Kami menyarankan apabila mengalami peristiwa seperti itu usahakan jangan panik, ambil kain tebal lalu basahi kain tadi kemudian setelah basah tutup bagian kompor atau apapun yang kedapatan ada apinya, ujarnya.


Apabila api sudah tidak dapat terkendali hubungi relawan terdekat atau hubungi petugas UPT Damkar Kabupaten Banjar melalui call center 112 atau bisa langsung telepon atau WA ke Nomor 0857 5287 7887.


"Dan bisa juga langsung ke nomor ulun ( saya ) di 0813 4955 7717," tutup Gusti Yudhi Kepala UPT Pemadam Kebakaran Kabupaten Banjar Kalsel.(ron)

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Lagi Kebakaran di Martapura, Damkar dan Relawan Sigap Padamkan Si Jago Merah

Terkini

Topik Populer

Iklan