![]() |
Mobil Carry yang akibat ban depan pecah tabrak pohon di Jalan A.Yani Km 88 Karangan Putih Binuang Kabupaten Tapin, Minggu 15 Mei 2022.(foto: ist) |
RANTAU - Kepala Satuan Lalu lintas (Kasat Lantas) Polres Tapin AKP Risda Idfira, S.I.K., menyampaikan penyebab terjadinya kecelakaan mobil carry yang menabrak pohon pada hari Minggu 15 Mei 2022 di Jl A Yani KM 88 Karangan Putih Binuang itu karena mobil mengalami pecah ban.
Diwartakan sebelumnya, sebuah mobil Suzuki carry warna biru yang dikemudikan H. Sudirman dan membawa 9 orang penumpang keluarga arah Banjarbaru diketahui menabrak pohon sehingga menimbulkan seluruh penumpangnya mengalami luka - luka.
Kasatlantas Polres Tapin AKP Risda Idfira mengatakan, penyebab terjadinya kecelakaan sebuah mobil yang diketahui membawa 9 orang penumpang keluarganya dan menabrak pohon di Binuang itu karena mobil mengalami pecah ban.
"Penyebabnya akibat mobil pecah ban dan menabrak pohon," terangnya melalui sambungan WhatsApp, Minggu 15 Mei 2022 malam.
AKP Risda Idfira menjelaskan, kendaraan tersebut diisi oleh 1 keluarga dan para penumpang akibat dari kecelakaan itu mengalami luka - luka.
"Korban luka - luka dan saat itu juga langsung dibawa ke Puskesmas Binuang," jelasnya.
Sementara itu informasi diterima beritapembaruan.id, Senin 16 Mei 2022 bahwa salah satu korban dalam kecelakaan tersebut dikabarkan meninggal dunia di Rumah Sakit Sari Mulya Banjarmasin.
.
"Salah satu korban yang mengalami luka cukup parah pada kecelakaan mobil menabrak pohon kemarin di Binuang, dikabarkan meninggal dunia," ujar Helman Wakil Ketua Relawan BARATA Binuang, Senin (16/5/22).
Helman mengatakan, salah satu korban akibat kecelakaan pada hari kemarin yang dikabarkan meninggal dunia itu atas nama Ustadz Ridwan atau biasa dipanggil Guru Duan.
"Guru Duan (Ustadz Ridwan) dikabarkan meninggal dunia di RS.Saei Mulya Banjarmasin pada hari ini Senin 16 Mei 2022 sekira pukul 11.00 WITA," jelasnya.(ron)