 |
| Bupati Tapin HM Arifin Arpan saat melakukan Kick Off Turnamen Liga Santri Piala Kasad 2022 di Lapangan Dwi Dharma Rantau, Kalsel, Senin 20 Juni 2022.(foto: jgt) |
TAPIN - Bupati Tapin HM Arifin Arpan, Dandim 1010/Tapin Letkol Inf Andi Sinrang bersama Forkopimda Tapin melakukan Kick Off Turnamen Liga Santri Piala KASAD Tahun 2022 di Lapangan Dwi Dharma Rantau, Kalsel, Senin 20 Juni 2022.
Dalam kesempatan tersebut hadir mendampingi Bupati, Dandim 1010/Tapin, Kapolres, Kajari Kabupaten Tapin, Koni, PSSI Kabupaten Tapin serta tamu undangan.
Dandim 1010/Tapin Letkol Inf Andi Sinrang menjelaskan, Turnamen ini menjalin silaturahmi antar Santri dan Pondok Pesantren se-Kabupaten Tapin dan juga mencari bibit unggul pemain sepak bola di Tapin.
Sedangkan jumlah tim yang ikut di Kabupaten Tapin kata Andi Sinrang ada 4 pondok pesantren, kenapa cuma 4 pesantren karena ada ketentuan-ketentuan yang harus dipatuhi di dalam pelaksanaan liga santri ini. Dari segi umur harus di bawah 19 tahun, jadi setingkat dengan anak-anak SMA sedangkan di Kabupaten Tapin hanya 4 pondok pesantren..
"Dan dari saya ada uang pembinaan dan Piala, Juara 1 uang pembinaan sebesar 5 juta, Juara 2 mendapatkan 3 juta, Juara 3 mendapatkan uang pembinaan 2juta dan juara harapan uang pembinaan sebesar 1,5 juta," tutur Letkol Inf Andi Sinrang
Menurut Andi Sintang, di setiap Kabupaten akan diseleksi yang nantinya akan dikirim ke provinsi dan jika lolos provinsi akan dikirim ke Jakarta.
Lebih lanjut Andi Sinrang mengatakan, Liga Santri Piala Kasad serentak dilaksanakan di seluruh Indonesia dan diikuti oleh 1.511 tim kesebelasan, finalnya akan digelar di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta pada 22 Oktober 2022 bertepatan dengan Hari Santri Nasional.
Sementara itu Bupati Tapin, HM. Arifin Arpan, mengapresiasi acara tersebut, yang dimana Kabupaten Tapin ini memiliki 4 klub santri di 12 Kecamatan.
“Dan saya berharap dengan adanya liga santri ini, yang pertama di samping menghibur para santri, yang kedua kita mencari bibit pemain sepakbola, tidak setiap bibit itu dari klub organisasinya bola saja, tidak menutup kemungkinan dari pesantren juga ada," ucap Bapak Bupati.
Karena itu lanjut Arifin Arpan, hari ini mudah-mudahan kita melihat semua siapa yang terbaik, siapa yang juara nanti kita akan ambil untuk melaksanakan seleksi ditingkat provinsi.
"Untuk seluruh santri yang mengikuti ini, junjung tinggi sportivitas, fair play dan nantinya yang akan mewakili Kabupaten Tapin di tingkat provinsi bisa terus melaju ke tingkat nasional,” pungkas Bupati Tapin. (pd1010/ron)
