Iklan

Iklan

Hibah Sepuluh Miliar, Ratusan Massa Blokade Jalan di Depan Kantor Bupati Karawang

BERITA PEMBARUAN
23 Februari 2023, 13:41 WIB Last Updated 2023-02-23T07:06:26Z
Peserta aksi saat berorasi di depan Kantor Bupati Karawang, Kamis 23 Februari 2023.(foto:rm)


KARAWANG - Ratusan massa dari berbagai organisasi yang mengatasnamakan Sentral Gerakan Rakyat Karawang (Segrak) gelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Bupati Karawang, Jawa Barat, Kamis 23 Februari 2023.


Aksi keprihatinan Segrak terkait hibah dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang ke Polda Jawa Barat, sebesar Rp10 miliar yang dinilai menyakiti rakyat Karawang. Ini yang memicu ketersinggungan dan kekecewaan kami sebagai masyarakat Karawang. 


Hal tersebut disampaikan salah seorang peserta aksi dari Karawang Utara Hilman saat orasi di depan Kantor Bupati. 


"Ini merupakan rasa sakit hati rakyat terhadap kebijakan Bupati Cellica, rejim yang tidak mempunyai visi masa depan Karawang, maka saat ini rakyat berdaulat terhadap dirinya sendiri," ujarnya saat berorasi.


Menurutnya, persoalan hibah ke luar itu ciri rejim tidak pro rakyat. Cellica sedang mempertontonkan ketidakberpihaknya terhadap rakyat.


"Akibat kebijakan tidak pro rakyat masyarakat Karawang belum merasakan hasil dari pembangunan. Rakyat saat ini menuntut Cellica untuk pro rakyat Karawang," sebutnya.


Padahal lanjutnya, di Karawang ini masih banyak persoalan terkait infrastruktur yang masih banyak rusak, termasuk jalan Tanjungpura - Rengasdengklok.


"Masih banyak bangunan sekolah yang tidak layak, abrasi di Pantai Utara," tandasnya.


Sementara, Ketua Pakarang Dudung saat berorasi meminta massa untuk mengucapkan, Innalilahi wa inna ilaihi raji'un. Karena hati nurani bupati sudah mati terhadap kepedulian rakyat. 


"Saat ini bupati sudah melupakan hak rakyat, berapa banyak sekolah yang tidak layak, infrastruktur rusak, pengangguran bahkan ada sekolah yang disegel oleh pemiliknya," ujar Dudung dalam orasinya.


Lanjut Dudung, kebijakan Pemkab Karawang, seolah-olah tidak mendengar jeritan rakyat Karawang.

 

"Cabut kebijakan yang tidak pro kepentingan rakyat, jalan Tanjungpura-Dengklok hancur, hingga saat ini tidak dipedulikan. Cellica tidak layak jadi bupati," tandasnya.


Saat berita ini dipublish beberapa peserta aksi masih menyampaikan tuntutannya dan diterima Anggota DPRD di Ruang Paripurna.(**)


Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Hibah Sepuluh Miliar, Ratusan Massa Blokade Jalan di Depan Kantor Bupati Karawang

Terkini

Topik Populer

Iklan