 |
| Fly over Cikampek. |
KARAWANG – Pemerintah Kabupaten Karawang menegaskan rencana besar penataan kawasan Cikampek yang akan mulai dilaksanakan pada awal tahun 2026. Kepastian ini disampaikan Bupati Karawang, H. Aep Syaepuloh, setelah menggelar rapat pembahasan bersama para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada 4 Desember lalu.
Dalam rapat tersebut, Pemkab Karawang menetapkan sejumlah langkah strategis untuk mengurai kemacetan, menata ulang kawasan perkotaan, serta meningkatkan kualitas layanan publik di Cikampek.
Salah satu keputusan utama adalah mengaktifkan kembali Terminal Cikampek sebagai pusat keberangkatan angkot dan Elf. Dengan demikian, kendaraan angkutan umum tidak lagi diperbolehkan mangkal di bawah Fly Over Cikampek.
Kebijakan ini ditetapkan untuk mengatasi kemacetan dan kesemrawutan yang selama ini menjadi keluhan masyarakat, khususnya di titik bawah jembatan dan perlintasan kereta api.
Bupati Aep menegaskan bahwa bangunan liar yang mengganggu estetika kota akan dibongkar. Area tersebut akan disulap menjadi pedestrian yang nyaman bagi pejalan kaki.
Selain itu, para Pedagang Kaki Lima (PKL) juga akan direlokasi ke kawasan yang lebih representatif agar aktivitas ekonomi tetap berjalan namun tidak mengganggu lalu lintas.
Bupati Aep mengajak seluruh pihak, termasuk masyarakat, pelaku usaha, dan komunitas transportasi, mendukung penataan ini agar Cikampek menjadi lebih tertib, aman, dan nyaman.
“Penataan ini perlu kerja sama dan kesadaran semua pihak. Tidak boleh ada lagi bangunan liar, angkot ngetem sembarangan, atau pelanggaran di perlintasan kereta api yang membuat Cikampek macet dan semrawut,” tegas Aep.
Ia juga memastikan bahwa Pemkab Karawang akan turun langsung ke lapangan untuk memantau kesiapan dan koordinasi lintas instansi.
“Kami akan tindak lanjuti ke lapangan bersama tim DAOP 1 untuk melihat perkembangan di lokasi,” ujar Bupati Aep.
Penataan kawasan Cikampek ini diharapkan menjadi langkah besar meningkatkan mobilitas warga, memperbaiki wajah kota, serta mendukung perkembangan ekonomi Kabupaten Karawang. (Mus)
