Iklan

Iklan

Kantor Unit Pelayanan Paspor Tapin Pasca Peresmian Sepi Pengunjung

BERITA PEMBARUAN
26 Oktober 2020, 18:49 WIB Last Updated 2020-10-26T15:56:42Z


RANTAU - Semenjak diresmikan Bupati Tapin HM. Arifin Arpan 16 September lalu, Kantor Unit Pelayanan Paspor (ULP) di Jalan Jenderal Sudirman Malikung, Tapin Utara, Tapin Kalimantan Selatan masih sepi pengunjung.


Sementara pembangunan Gedung ULP tersebut menghabiskan anggaran kurang lebih Rp Rp.2,8 miliar dibangun di atas tanah hibah dari Pemkab. Pantauan berita pembaruan.com Kantor ULP dalam dua bulan terakhir setelah dibuka masih belum terlihat padat aktivitas.


Menurut Ketua DPRD H.Yamani mengatakan, memang saat ini ULP masih sepi. Namun meskipun masih sepi, kami yakin kedepannya pasca pandemi berakhir atau Pemerintah Arab Saudi dan negara lainnya membolehkan warga Indonesia berkunjung, ULP pasti bermanfaat.


"Saat ini sih masih landai kelihatanya. Kan warga belum banyak yang ke luar negeri," ucap Yamani, sesaat setelah Rapat Paripurna, Senin (26/10/20).


ULP Tapin ini juga kata Yamani, bukan hanya melayani pembuatan paspor warga Tapin saja, tapi juga warga kabupaten lain seperti Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Utara, Hulu Sungai Tengah, Balangan dan Tabalong. 


"Mereka yang membuat paspor baru, memperpanjang atau menghidupkan paspor bisa ke ULP Tapin sini," imbuhnya.


Warga kita lanjut Yamani, banyak yang    sering umroh, hanya kebetulan Pemerintah Arah Saudi belum ada penjadwalan bagi warga Indonesia untuk melakukan ibadah umroh


Saat di tanya wartawan, apakah pak ketua sudah miliki paspor dan masih hidup? Dengan singkat Yamani menjawab sudah memilikinya. 


" Kalo sudah mati tidak ada berdiri di sinilah. Pian barataan (kamu sekalian-red) sudah punya paspor ? kalo wartawan belum punya nanti Ulun (saya-red) buatkan," candanya sembari  tertawa. (ron)


Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Kantor Unit Pelayanan Paspor Tapin Pasca Peresmian Sepi Pengunjung

Terkini

Topik Populer

Iklan