 |
| Danrem 101/Antasari Brigjen Firmansyah saat menyerahkan hasil TMMD ke 111 Kodim 1010/Tapin, diterima oleh Sekda H.Masyraniamsyah yang mewakili Pemkab Tapin di Aula Makodim, Rabu (14/7/21)(foto:jagat) |
TAPIN-KALSEL- Danrem 101/Antasari Brigjen TNI Firmansyah secara resmi menutup kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-111 Kodim 1010/Tapin di Aula Makodim Jl Brigjen Hasan Basry Rantau Kabupaten Tapin Kalsel, Rabu (14/7/21).
Hadir dalam acara penutupan TMMD tersebut, Brigjen TNI Firmansyah, Dandim 1010/Tapin beserta jajaran, Bupati Tapin HM Arifin Arpan diwakili Sekda Kabupaten Tapin H Masyraniansyah, Wakapolres Tapin Kompol Irwan SS., Perwakilan Kejaksaan Negeri Tapin, Perwakilan PN Rantau dan Jajaran Forkopimda lainnya.
Danrem 101/Antasari Brigjen TNI Firmansyah kepada awak media mengatakan, kegiatan TMMD ke-111 di wilayah Korem 101/Antasari Kalsel yang resmi ditutup pada hari ini ada dua kabupaten yakni Kabupaten Tapin dan Kabupaten Tanah Laut.
"Alhamdulillah pencapaian untuk sasaran fisik maupun non fisik telah dapat diselesaikan dan dapat dipertanggung jawabkan secara kuantitas maupun kualitas," ungkapnya.
Brigjen TNI Firmansyah lebih lanjut mengatakan, kami berharap apa yang sudah dilaksanakan hari ini dapat ditingkatkan mutunya sampai ke tingkat pengaspalan, sehingga nanti sesuai harapan kita apabila di suatu wilayah ada daerah yang terisolir, masih terputus atau lain sebagainya dapat segera tersambung kembali.
"Dengan adanya TMMD ini maka minimal jarak tempuh bisa berkurang kemudian juga nilai ekonomis daerah tersebut dapat meningkat tinggi," terangnya.
Danrem 101/Antasari berharap hasil akhirnya dari program TMMD ini dapat menggerakkan roda perekonomian di daerah khususnya di wilayah yang menjadi lokasi TMMD itu.
Sementara itu Sekretaris Daerah Kabupaten Tapin H Masyraniansyah atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Tapin menyampaikan terimakasih kepada TNI yang telah menyelesaikan program TMMD, baik fisik maupun non fisik di Desa Suato Lama Kecamatan Salam Babaris.
"Pembukaan jalan penghubung Desa Suato Lama - Salam Babaris yang tadinya terisolasi dapat terbuka," ungkapnya.
H Masyraniansyah mengatakan dengan adanya jalan penghubung yang baru dibuka ini, tentunya akan sangat membantu perekonomian masyarakat sekitar.
"Jalan penghubung itu dapat memudahkan para petani di sana disaat mengangkut hasil produksi pertaniannya dan dapat mengurangi waktu tempuh, kalau biasanya memakan waktu 1 jam sekarang dapat ditempuh setengah jam," terangnya.
Ia menyampaikan sekali lagi terimakasih kepada jajaran TNI, khususnya Satgas TMMD ke-111 yang telah melaksanakan dan menyediakan tugasnya dengan baik. Semoga tahun berikutnya program TMMD ini bisa dilaksanakan kembali.
Sekda pun berpesan kepada masyarakat yang menerima manfaat dari TMMD ke-111, pergunakanlah dan pelihara lah jalan itu dengan baik, sehingga apa yang diinginkan oleh pemerintah dapat tercapai dengan sempurna.
Diwartakan sebelumnya TMMD ke 111 Kodim 1010/Tapin mulai dilaksanakan pada tanggal 15 Juni hingga 14 Juli 2021, adapun pengerjaan fisik yang dikerjakan yakni membuat jalan penghubung dari Desa Suato Lama - Desa Pantai Cabe Kecamatan Salam Babaris sepanjang 3.149 meter, Bedah Rumah Total milik Soirah warga Desa Suato Lama, Renovasi Mushala Muthmainnah Desa Suato Baru dan Rehab Pos Kamling di Desa Suato Lama Kecamatan Salam Babaris Kabupaten Tapin.(kd1010/ron)
