 |
| Bupati Tapin HM Arifin Arpan saat resmikan Gedung Perpustakaan di Rantau Baru, Rabu (8/9/21)(foto:ron) |
RANTAU- Bupati Tapin HM Arifin Arpan bersama istri yang juga Ketua TP PKK Kabupaten Tapin Hj Ratna Elliyani Arifin didampingi Kepala Dispersip Tapin H Zaenal Abidin resmikan Gedung Perpustakaan Umum Harapan Cerdas Rantau Baru Kabupaten Tapin Kalimantan Selatan, Rabu (8/9/21).
Hadir dalam peresmian selain Bupati Tapin HM Arifin Arpan bersama Ketua TP PKK Hj Ratna Elliyani Arifin dan Kepala Dispersip H Zaenal Abidin juga dihadiri Sekda Tapin H Masyraniansyah, Para Kepala SKPD, Kepala Badan, Asisten, Staff Ahli Pemkab Tapin dan lainnya.
Data dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Pembiayaan pembangunan Gedung Perpustakaan Umum Kabupaten Tapin tersebut dibangun dari Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2020 sebesar Rp 9,7 miliar dengan luas bangunan utama 828 meter persegi yang terdiri dari 3 lantai.
Lantai 1 dan lantai 2 gedung digunakan untuk layanan perpustakaan yang dilengkapi dengan ruang baca outdoor, sedangkan lantai 3 untuk kantor dan di setiap lantainya dilengkapi toilet.
Bupati Tapin HM Arifin Arpan berpesan agar gedung Perpustakaan dan Kearsipan yang baru diresmikannya itu dapat dijaga, dan dirawat dengan baik, serta dipromosikan ke seluruh instansi seperti halnya ke Dinas Pendidikan
"Perpustakaan ini harus dipromosikan atau bekerjasama dengan dinas lain. Agar nantinya banyak pengunjung," ungkapnya.
Kemudian kata HM Arifin Arpan, budaya membaca harus menjadi sebuah kewajiban bahkan harus dijadikan sebagai kebutuhan di masyarakat.
"Saya berharap datang ke perpustakaan ini nanti, bukan hanya keinginan anak sekolah saja, namun juga orang tuanya yang mengajak. Disamping mengantar anak juga orang tua bisa mencari buku bacaan yang sesuai untuk menambah pengetahuan," harap Bupati Tapin.
Untuk sarana penunjang fisik lainnya seperti pemanfaatan lahan yang masih luas Arifin Arpan mengatakan nanti dipelajari sambil berjalan apa yang memang masih kurang.
"Yang terpenting sekarang, adalah berjalan dulu, gedungnya dijaga, dirawat dan pengunjung atau minat baca masyarakat jadi meningkat," tandasnya.
Sementara itu Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Tapin H Zaenal Abidin mengatakan, paska diresmikan hari ini gedung perpustakaan umum Kabupaten Tapin sudah dapat melayani pengunjung.
"Untuk jam operasional layanan perpustakaan, di buka mulai pukul 08.00 - 16.30 WITA dan tidak ada persyaratan khusus bagi pengunjung yang terpenting tetap menjalankan prokes," terangnya.
Zaenal Abidin menjelaskan, untuk meningkatkan dan memudahkan pelayanan Dinas Perpustakaan Tapin menyediakan Pembuatan kartu anggota dengan syarat cukup datang bawa identitas diri, foto langsung jadi tanpa dipungut biaya.
"Fungsi dari kartu itu agar memudahkan masyarakat disaat datang ke perpustakaan atau ketika meminjam buku. Intinya kita akan berikan layanan terbaik dan mudah jangan sampai pelayanan pemerintah khususnya perpustakaan ini kalah bersaing dengan usaha swasta," jelasnya.
Untuk ketersediaan buku bacaan di perpus Tapin sendiri setiap tahun bertambah, dan saat ini kurang lebih sekitar 19 ribu buku ada di perpustakaan umum Kabupaten Tapin.
"Setiap tahun kita tambah sesuai perkembangan,saat ini buku anak yang paling tinggi minat bacaannya," imbuhnya.
H Zaenal Abidin menambahkan dalam APBD tahun 2022 yang akan datang Dispersip Tapin dianggarkan sekitar 3 miliar untuk tiga item penyempurnaan, pelayanan dan pembinaan ke desa-desa.
"Karena pelayanan perpustakaan ini bukan hanya yang datang tapi juga, kita mengantar melalui program perpustakaan keliling (pusling), meski memang masih terkendala karena mobil pusling yang dimiliki Dispersip Tapin ini hanya ada satu unit," ujarnya.(ron)
