 |
| Asisten Administrasi Umum Kabupaten Tapin H.Fiqri Irmawan saat memberikan arahan mewakili Bupati pada Apel Pagi, Senin (10/1/22)(foto:ist) |
RANTAU,- Bupati Tapin HM Arifin Arpan melalui Asisten Administrasi Umum Fiqri Irmawan tekankan semua pihak untuk bersih dari narkoba dan menegaskan kepada ASN, dan jajaran pegawai di lingkungan Pemkab harus siap melawan serta tidak ada tenggang rasa bagi mereka yang terlibat narkoba.
Hal itu disampaikan Asisten Administrasi Umum Fiqri Irmawan yang mewakili Bupati Tapin pada saat memimpin Apel Peningkatan Disiplin ASN yang diikuti oleh seluruh Asisten, Staf Ahli, Kepala Bagian serta ASN dan PTT lingkungan Pemkab Tapin bertempat di Halaman Kantor Setda Pemkab Tapin Rantau Baru Kabupaten Tapin, Senin (10/1/22).
Diketahui, berdasarkan data dari Polres Tapin dan PN Rantau beberapa tahun terakhir Narkoba merupakan salah satu kasus tertinggi di Kabupaten Tapin, selain kasus - kasus lainnya seperti Perlindungan Anak dan senjata tajam di tahun 2021 lalu.
Dalam arahannya Bupati Tapin HM Arifin Arpan yang disampaikan Asmintum H Fiqri Irmawan mengucapkan terima kasih kepada segenap Asisten, Staf Ahli dan para Kepala Bagian serta ASN dan PTT yang telah berhadir dalam apel pagi peningkatan disiplin ASN yang dilaksanakan setiap Senin pagi itu.
"Terkait semakin maraknya pemberitaan dan hasil rapat bersama Bupati Tapin, saya meminta kepada rekan-rekan kita baik ASN, PTT maupun pegawai honorer jangan sampai ada yang terbukti menggunakan Narkoba ataupun NAPZA," pinta Fiqri Irmawan.
H Fiqri Irmawan meminta kepada seluruh ASN, PTT maupun honorer dilingkungan Pemkab Tapin untuk menjauhi dan bersih dari Narkoba karena dapat merugikan diri sendiri dan lingkungan serta keluarga.
"Tolong kita jaga diri masing-masing jangan sampai ada yang terbukti menggunakan Narkotika ataupun Napza yang merugikan bagi diri sendiri," tandasnya.
Ia pun menyampaikan bahwa beberapa sekolah di Tapin sudah dikunjungi Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Kalsel Brigjen Pol Dr Heri Armanto Sutikno yang tidak menutup kemungkinan juga semua juga akan terus di pantau.
"Jadi tolong kepada rekan-rekan yang masih menggunakan obat-obatan terlarang, tolong dihentikan dan mari kita saling mengingatkan bahwa tidak ada tenggang rasa terkait narkoba," pintanya.
Dijelaskan Fiqri Irmawan, bahwa Narkoba hanya akan menyulitkan kita dan efeknyapun akan berdampak panjang. Jadi kepada rekan-rekan mari kita hentikan kegiatan yang salah dan jangan kita pergunakan lagi, termasuk mengkonsumsi minuman keras.
"Kita juga telah menerbitkan Perda tentang minuman keras, jadi sudah ada larangan, karena itu kita mohon berhati-hati," imbau H.Fiqri Irmawan.(ron)
