 |
| Program Saba Desa Katar Kabupaten ke Desa Sindangkarya Kecamatan Kutawaluya, Minggu 17 Juli 2022.(foto:ist) |
KARAWANG - Program Saba Desa Karang Taruna (katar) Kabupaten Karawang kali ini mengunjungi Karang Taruna Desa Sindangkarya, Kecamatan Kutawaluya sebagai tuan rumah mewakili Karang Taruna Kecamatan Kutawaluya, Kabupaten Karawang Jawa Barat, Minggu 17 Juli 2022.
Acara tersebut dihadiri Ketua Katar Kabupaten Karawang H.Asep Saepullah beserta jajaran, ketua dan pengurus Katar Desa se-Kutawaluya, serta Kepala Desa Sindangkarya Dini Novi Andriyani, S.E.
Saba Desa adalah bagian dari Program Karang Taruna Kabupaten yang tujuannya untuk silaturahmi serta berdiskusi mengenai ke-Karangtarunaan kepada seluruh pengurus Katar yang ada di Kabupaten Karawang. Setiap Kecamatan merekomendasikan satu desa untuk menjadi tuan rumah. Dan untuk Saba Desa kali ini Pengurus Katar Kecamatan Kutawaluya merekomendasikan Katar Desa Sindangkarya yang menjadi tuan rumah program tersebut.
Pada sambutanya Ketua Karang Taruna Desa Sindangkarya Rudi Badrudin menyampaikan, bahwa tantangan dari Karang Taruna tingkat desa terkait peluang dan kesempatan untuk mengaktualisasikan potensi.
"Mohon izin kepada Ketua Karang Taruna Kabupaten, bahwa kami di Karang Taruna tingkat desa, terkhusus yang berada dalam wilayah Karawang Utara tantangannya adalah mengenai kesempatan untuk mengaktualisasikan potensi. Karena secara potensi berbeda dengan Karang Taruna di wilayah perkotaan dan pusat bisnis," kata Ketua Karang Taruna Desa Sindangkarya.
Selain itu kata Kang Rubad sapaan akrabnya Rudi Badrudin menyampaikan, bahwa untuk Karang Taruna Desa Sindangkarya mempunyai tiga program prioritas selama satu periode kepengurusan, yaitu Program Farm Terintegrasi, Program Ruang Usaha Produktif dan Program Workshop Kreativitas.
"Kami menyadari bahwa banyaknya program belum menjadi ukuran, jika program itu hanya sebatas seremonial semata. Maka, izin kepada ketua untuk menyampaikan bahwa Katar Sindangkarya mempunyai tiga program prioritas, yang mana program ini berkesinambungan sekaligus melihat potensi dan demografi wilayah," terangnya.
Sementara menurut Ketua Katar Kecamatan Kutawaluya Asep Sopian, bahwa dengan adanya Saba Desa ini diharapkan bisa saling berkolaborasi serta sangat mengapresiasi. Sehingga setiap kepengurusan Karang Taruna desa dapat menyampaikan persoalan-persoalan yang ada di lapangan.
"Tentu kami Karang Taruna Kecamatan Kutawaluya sangat mengapresiasi adanya program Saba Desa dari Karang Taruna Kabupaten Karawang. Sehingga setiap Karang Taruna desa di Kecamatan Kutawaluya dapat menyampaikan dan berdiskusi terkait persoalan yang ada," tutur Asep Sopian.
Kemudian Pembina Katar Desa Sindangkarya Dini Novi Andriyani, sekaligus Kepala Desa Sindangkarya menyampaikan terimakasihnya telah memilih Desa Sindangkarya untuk menjadi tuan rumah dalam agenda Saba Desa Karang Taruna Kabupaten Karawang.
Dini menyampaikan bahwa Karang Taruna Desa Sindangkarya kepengurusannya hari ini memang masih baru, tapi jauh lebih berkembang, bukan hanya dibentuk lalu diam di tempat semata.
"Biasanya yang sudah-sudah Karang Taruna itu setelah dibentuk malah menjadi vakum, tidak ada kegiatan. Tapi saya melihat dengan kepengurusan Kang Rudi ini jauh lebih baik. Dan sekali lagi, sangat berterima kasih sudah memilih Desa Sindangkarya untuk menjadi tuan rumah mewakili Kecamatan Kutawaluya," ujar Dini pada sambutanya.
Ketua Karang Taruna Kabupaten Karawang Kang H.Asep Saepullah sangat mengapresiasi Karang Taruna Desa Sindangkarya.
Menurutnya program Saba Desa Kabupaten ini targetnya 30 kecamatan, dan memang sudah berjalan lima titik lokasi Desa termasuk Desa Sindangkarya. Namun baru kali ini kepala desanya ikut menghadiri acara tersebut.
"Saya sangat mengapresiasi kepada Ibu Lurah Dini, di tengah kesibukannya bisa menyempatkan waktu untuk hadir. Jujur Bu Lurah dari empat lokasi sebelumnya biasanya lurah atau kepala desanya tidak hadir, selalu diwakilkan. Kita doakan semoga ibu Lurah Dini selalu diberikan kesehatan dan kesuksesan terus," papar kang Asep.
Ke depannya lanjut Asep, Karang Taruna desa atau kelurahan itu dapat jauh lebih aktif dan mempunyai gagasan dalam pembetukan programnya. Bukan hanya sebatas kegiatan yang sifatnya momentum.
Selain itu masih kata Asep, bahwa akan diadakan program Karang Taruna berprestasi se-Kabupaten Karawang.
"Tantangannya, Karang Taruna itu bukan sekedar ngumpul-ngumpul lalu di tunjuk sebagai ketua Karang Taruna, tetapi harus menjalankan fungsi organisasinya, melakukan musyawarah, rapat kerja dan lain sebagainya. Ini harus menjadi pola baru dalam organisasi ke depannya," tandasnya.(suf)
