![]() |
Aliansi ormas dan LSM Kabupaten Karawang geruduk Kawasan Industri Suryacipta Karawang, Rabu 7 September 2022.(foto:ari) |
KARAWANG - Aliansi Ormas/LSM Karawang melakukan aksi unjuk rasa damai menuntut PT. Topy Palingda Manufacturing Indonesia untuk bekerjasama dengan pengusaha lokal Karawang dalam pengolahan limbah, Kamis (07/09/2022).
Pantauan di lokasi, sekira pukul 10.15 WIB, ratusan massa aksi tiba di perusahaan yang berada di Kawasan Industri Suryacipta. Adapun Aliansi Ormas/LSM Karawang terdiri dari Laskar NKRI, GMPI, LMP, PPBNI, GIBAS JAYA dan GIBAS CINTA DAMAI.
Beberapa orator dalam orasinya menuntut agar pihak manajemen PT. Topy Palingda Manufacturing Indonesia bisa segera melakukan mediasi.
"Ini tanah leluhur kita orang Karawang. Kita kesini bukan tanpa sebab. Pabrik dibangun disini, di tanah leluhur kita. Kerja dikasih ke pekerja luar," ucap Mister Kim, perwakilan dari Ormas GMPI dalam orasinya.
Sementara Ketua Umum Laskar NKRI, H. Suparno mengatakan kita hari ini melaksanakan aksi moral menuntut hak kita, di rumah orang Karawang. Kalau usaha saja kita dipersulit lalu bagaimana?
"Kita bisa bertarung secara legalitas untuk melakukan usaha. Termasuk kita pertanyakan legalitas PT. Topy Palingda Manufacturing Indonesia. Kita minta pihak manajemen perusahaan untuk menyambut apa yang kita inginkan, kita siap bernegosiasi di PT. Topy Palingda Manufacturing Indonesia," tegasnya.
Perwakilan massa sempat diterima pihak manajemen yang diwakili Lawyer perusahaan untuk melakukan mediasi. Namun mediasi terjadi deadlock, karena perwakilan massa meminta bertemu langsung dengan pihak manajemen untuk mendapatkan keputusan yang pasti.
Hingga berita ini ditayangkan, perwakilan massa Aliansi Ormas/LSM Karawang masih menunggu pihak manajemen PT. Topy Palingda Manufacturing Indonesia untuk dilakukan mediasi lanjutan.[Ari]