 |
| Dandim Tapin saat periksa barisan Apel Gelar Pasukan Pengamanan Pemilu 2024 di Lapangan Makodim, Rabu 8 November 2023.(foto: ist) |
RANTAU - Komandan Kodim (Dandim) 1010/Tapin Letkol Arh Pryoni Palebangan pimpin apel gelar pasukan kesiapan pengamanan Pemilu legislatif dan pemilu presiden tahun 2024, di halaman Makodim, Jl Brigjen Hasan Basri Rantau, Tapin, Rabu (8/11/2023).
Apel gelar pasukan pengamanan Pemilu serentak 2024 ini diikuti oleh personel TNI gabungan dari Kodim 1010/Tapin, Polres Tapin, Satpol PP dan Dinas Perhubungan Kabupaten Tapin.
Hadir Asisten Pemerintahan dan Kesra Pemkab Tapin, Zaenal Abidin, KPU dan Bawaslu Tapin, Kejari Tapin, PN Rantau serta perwakilan Partai Politik peserta Pemilu 2024.
Dandim 1010/Tapin Letkol Arh Pryoni Palebangan, S.I.P., menyampaikan, Apel pasukan tersebut digelar dalam rangka memastikan kesiapan seluruh personel terutama TNI Kodim 1010/Tapin dalam rangka pengamanan Pemilu 2024.
"Pada dasarnya seluruh personel TNI sudah siap mengamankan Pemilu serentak tahun 2024 yang beberapa proses tahapannya sedang berlangsung sekarang ini," ujar Dandim.
Ia mengatakan, dalam pengamanan pemilihan umum (Pemilu) ini pihaknya secara intens melakukan koordinasi dengan Polri, KPU, Bawaslu dan instansi terkait lainnya.
"Secara umum situasi dan kondisi keamanan di wilayah Kabupaten Tapin hingga saat ini aman dan kondusif," sebut Dandim 1010/Tapin.
Dandim menjelaskan, sebagai mana amanat undang-undang nomor 7 tahun 2017, bahwa seluruh prajurit TNI aktif dilarang terlibat politik praktis.
Ia menekankan pentingnya netralitas seluruh anggota TNI Kodim 1010/Tapin pada Pemilu atau Pilkada 2024 nanti dan memastikan tidak akan ada personelnya yang terlibat politik praktis baik langsung maupun tidak langsung.
"Seluruh prajurit TNI Kodim 1010/Tapin kita pastikan netral, tidak boleh memihak parpol maupun pasangan calon termasuk dilarang memfasilitasi atau menggunakan fasilitas milik TNI," tegasnya.(ron)
_DPR_RI_Cucun_Ahmad_Syamsurijal_saat_diwawancarai_usai_mengikuti20240422161401-01.jpeg)
