Iklan

Iklan

Pupuk Kujang Gandeng UNSIKA dan SMK Pertanian Dukung Swasembada Pangan

BERITA PEMBARUAN
22 Mei 2025, 11:58 WIB Last Updated 2025-05-22T05:06:23Z
Jajaran PT Pupuk Kujang usai penandatanganan MoU dengan Unsika dan SMK Pertanian Karawang, Kamis 22 Mei 2025.(foto: ist)


KARAWANG – PT Pupuk Kujang Cikampek, bagian dari PT Pupuk Indonesia, kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung swasembada pangan nasional yang menjadi prioritas Presiden Prabowo. 


Hal ini ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) strategis bersama Universitas Singaperbangsa Karawang (UNSIKA) dan SMK Pertanian Karawang, pada Kamis, 15 Mei 2025, di Gedung Learning Center PT Pupuk Kujang.


Kerja sama ini merupakan bagian dari Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dan akan difokuskan pada penguatan Program Makmur, sebuah inisiatif Agrosolusi dari PT Pupuk Indonesia. 


Program Makmur bertujuan meningkatkan kesejahteraan petani melalui pendampingan intensif, teknologi pertanian, serta praktik berkelanjutan berbasis prinsip Triple Bottom-Line: People, Planet, Profit.


Nota kesepahaman ini mencakup pelaksanaan program 'Taruna Makmur' untuk mahasiswa dan 'Tunas Makmur” bagi siswa SMK. Kegiatan meliputi magang, proyek lapangan, serta pelatihan langsung di lahan pertanian. 


Langkah ini menjadi upaya nyata memperkenalkan teknologi dan dunia pertanian kepada generasi muda sekaligus mencetak SDM agribisnis yang unggul.


Ketua KTNA Jawa Barat, H. Otong, menyambut baik kolaborasi ini. Ia mengatakan, program ini sangat penting karena regenerasi SDM pertanian berjalan lambat. 


"Pertanian butuh anak-anak muda yang berpengetahuan dan mampu membawa perubahan,” ujarnya.


Dekan Fakultas Pertanian UNSIKA, Prof. Dr. Ir. Sulistiyo, juga menyampaikan apresiasinya. 


“Kami menghargai upaya Pupuk Kujang dalam memajukan pertanian. Teknologi informasi harus menjadi bagian penting dalam pengembangannya ke depan,” kata Dekan Fakultas Pertanian, melalui keterangan tertulisnya, Kamis 22 Mei 2025.


Sementara itu, VP Pengelolaan Pelanggan PT Pupuk Kujang, Mohammad Gani, selaku penanggung jawab utama Program Makmur, menyebutkan bahwa kolaborasi ini penting untuk keberlanjutan program.


"Kami tidak hanya fokus pada produktivitas dan keuntungan petani, tetapi juga regenerasi dan pembekalan keterampilan generasi muda,” ungkapnya.


Ia menambahkan, lewat Taruna Makmur dan Tunas Makmur, kami tanamkan semangat inovasi dan teknologi sejak dini agar target, seperti realisasi luas tanam padi 50.000 Ha, dapat tercapai dan mendukung swasembada pangan.


Pada 2025, Program Makmur menargetkan perluasan lahan hingga 70.000 Ha. Hingga April 2025, realisasi mencapai 21.241,77 Ha atau 102,89% dari Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) seluas 20.645 Ha.


Menurutnya, dengan sinergi antara dunia industri, pendidikan, dan organisasi petani, Pupuk Kujang optimistis program ini akan mencetak petani muda yang inovatif dan mempercepat transformasi pertanian Indonesia menuju ketahanan pangan berkelanjutan. 


"Inisiatif ini juga menjadi bagian dari kontribusi nyata menuju Indonesia Emas 2045," pungkasnya.(rls/rm)


Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Pupuk Kujang Gandeng UNSIKA dan SMK Pertanian Dukung Swasembada Pangan

Terkini

Topik Populer

Iklan