 |
| Anggota Komisi IV dari Fraksi PKB, Usman Husin, (kiri), Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni (kanan). |
JAKARTA | Rapat Kerja Komisi IV DPR RI dengan Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni berlangsung panas. Anggota Komisi IV dari Fraksi PKB, Usman Husin, meminta Raja Juli mundur dari jabatannya karena dianggap tak mampu mengatasi persoalan kehutanan.
Penjelasan Menteri Kehutanan dianggap melebar dan tidak fokus pada pokok pembahasan.
"Penjelasan Pak Menteri melebar ke mana-mana. Seharusnya ini Pak Menteri fokus. Kasihan korban jiwa di sana," ujar Usman Husin.
Usman Husin juga menyebut kalau Menteri Raja Juli tidak punya hari nurani.
"Kalau saya lihat Pak Menteri enggak punya hati nurani. Kenapa saya gitu? Ngeri saya ikuti perjalanan Pak Menteri waktu ke NTT. Saya minta Pak Menteri aja ke Mutis. Padahal itu bakal akan terjadi seperti Sumatera. Pak Menteri pilih Persiar ke Rote. Apa-apaan ini?," ungkapnya dengan nada kecewa.
Menurut Usman, Menteri harusnya bisa menjelaskan kapan hutan-hutan yang sudah gundul bisa lebat kembali dan tidak melempar kesalahan kepada Menteri yang sebelumnya.
"Menteri harus jelaskan berapa tahun harus penanaman ulan dan seperti apa sebenarnya.
pohon yang diameter 2 meter bisa tumbuh kembali sehingga inilah tanggung jawab Pak Menteri. Tidak boleh lempar ke yang terdahulu. Oke," ujar Usman.
Usman pun meminta Raja Juli Antoni mundur karena dianggap tidak mengerti soal kehutanan.
"Sehingga saya pesan Pak Menteri kalau Pak Menteri enggak mampu mundur aja Pak Menteri. Pak Menteri enggak paham tentang kehutanan," tegas Usman. (*)
