RANTAU- Hujan lebat disertai angin kencang dan petir beberapa hari terakhir ini di wilayah Tapin mengakibatkan banyak pohon tumbang.
Keterangan Pusdalops BPBD Tapin Rahmani S. Kom mengatakan bahwa akibat hujan yang disertai petir dan angin mengakibatkan tumbangnya pohon pada Kamis (22/10/20) menimpa rumah Murkani (60) di RT 002/01 Desa Tatakan Kecamatan Tapin Selatan sekira pukul 17.30 Wita
"Rumah yang tertimpa pohon tersebut di huni oleh dua warga. Dan kerusakan rumah diperkirakan 15 persen dengan taksiran kerugian 10 juta rupiah," ujar Rahmani, Jumat (23/10/20).
Sementara Tim TRC, Satgas, Pusdalops, BPBD dan masyarakat melakukan upaya penaggulangan menggunakan parang dan mesin chainsaw.
"Kemarin malam tidak bisa di evakuasi karena pohon menimpa kabel listrik bertegangan tinggi dan lokasi gelap Alhamdulillah pagi tadi Jumat (23/10/20) tadi sudah clear," ungkap Rahmani.
Dan hari ini Jumat kata Rahmani, kami menerima tiga laporan bencana ada dua lokasi pohon tumbang dan satu kebakaran lahan di area Candi Laras. Untuk lokasi pohon tumbang yang pertama di Jalan Kesehatan RT 19/06 Kelurahan Rantau Kecamatan Tapin Utara mengakibatkan terganggunya akses jalan.
" Pohon Ketapang yang tumbang itu menimpa kabel telepon, merusak fasilitas parkiran dan menimpa 1 buah motor milik warga," paparnya.
Lebih lanjut Rahmani mengatakan bahwa tumbangnya pohon tersebut kejadiannya sama pada kemarin Kamis (22/10/20) sekira pukul 18.30 Wita. Dan kejadian yang kedua pohon tumbang itu berlokasi di Jalan Pengadilan Kelurahan Rantau Kiwa Kecamatan Tapin Utara dihari yang sama, Kamis.
"Bahkan posko BPBD yang berlokasi di Jalan MT. Haryono Nomor 4 Tapin Utara pun roboh akibat angin kencang. Namun hari ini Jumat (23/10/20) semua bencana sudah tertanggulangi," tandasnya (Ron)