Iklan

Iklan

PK KNPI Tegalwaru Tolak PT. Atlasindo Beroperasi Kembali

BERITA PEMBARUAN
27 Januari 2022, 20:04 WIB Last Updated 2022-01-27T13:23:30Z
Gunung Sirnalanggeng Kecamatan Tegalwaru


KARAWANG - Beberapa penggiat lingkungan dan organisasi merespon keras terkait dibukanya penambangan batu di Gunung Sirnalanggeng Kecamatan Tegalwaru Kabupaten Karawang, Jawa Barat.


Salah satu organisasi yang menolak dibukanya kembali pertambangan adalah Pengurus Kecamatan Komite Nasional Pemuda Indonesia (PK-KNPI) Kecamatan Tegalwaru. 


Sekretaris PK KNPI Tegalwaru Ahmad Jaenal Arifin mengatakan, secara organisasi maupun secara pribadi dirinya menolak kembali dibukanya pertambangan di Gunung Sirnalanggeng yang dilakukan oleh PT. Atlasindo Abadi. 


"Secara pribadi dan secara organisasi Menolak dengan dibukanya PT. Atlasindo. Karena secara garis besar kehadiran PT. Atlasindo tidak memberikan efek baik bagi masyarakat banyak. Yang ada hanya dampak buruk saja yang dirasakan," ujar Kamis 27 Januari 2022. 


Apalagi menurut Ipong sapaan akrab dari Ahmad Jaenal Arifin, pertambangan yang di lakukan PT. Atlasindo juga menggunakan peledak untuk menghancurkan batu yang akan menimbulkan polusi dan suara. 


"Jelas ini mengganggu, karena ketika berbicara peledakan akan menimbulkan polusi suara," ujarnya. 


Lebih lanjut Ipong menjelaskan, langkah dari KNPI akan terus mendukung berbagai penolakan dan perlawanan dibukanya kembali PT. Atlasindo Utama. 


"Langkah kita di KNPI akan tetap mendukung perlawanan dengan dibukanya PT. Atlasindo," tutupnya. 


Diharapkan Ipong, pemerintah kembali mencabut izin pertambangan yang dilakukan PT. Atlasindo Utama karena akan berdampak buruk bagi lingkungan.(kdy)

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • PK KNPI Tegalwaru Tolak PT. Atlasindo Beroperasi Kembali

Terkini

Topik Populer

Iklan